Peserta UN di Banten Capai 465.222 Siswa
February 26, 2011
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
Ads orthoshop
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
Ads orthoshop
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
Ads orthoshop
REPUBLIKA.CO.ID, SERANG - Peserta ujian nasional (UN) 2011 di Provinsi Banten sebanyak 465.222 siswa, yang tersebar di delapan kabupaten/kota di daerah itu. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Banten Ajak Muslim di Serang, Jumat, mengatakan dari jumlah peserta itu, meliputi siswa SD/MI/SDLB sederajat 197.840 orang, SMP/MTs /sederajat 166.953 siswa, SMA/sederajat 56.570 orang dan SMK 43.859 siswa.
"Peserta UN sudah ditetapkan, dan sekarang kita terus melakukan persiapan untuk menghadapi ujian tersebut," katanya.
Ia juga menjelaskan, sesuai dengan surat edaran dari Kementerian Pendidikan Nasional, jadwal UN untuk tingkat SMA/sederjat pada 18-21 April 2011, SMK digelar 18-20 April, SMP dilaksanakan 25-28 April dan SD pada 10-12 Mei 2011. Menurut dia, pada 2011 hasil UN tidak lagi menjadi satu-satunya unsur yang menetapkan kelulusan, dan tak ada UN ulangan seperti pada tahun sebelumnya.
"Kelulusan siswa tahun ini akan ditentukan melalui akumulasi nilai dari semester-semester sebelumnya, termasuk nilai-nilai mata pelajaran yang menyangkut dengan moral dan akhlak atau keagamaan," ujarnya.
Ia mengatakan, secara umum ada empat perbedaan pelaksanaan UN tahun 2011 dibandingkan dengan sebelumnya, yakni kriteria lulusan, ketiadaan ujian ulangan, ketiadaan tim pemantau independen (TPI), serta jadwal ujian. "Pembuatan soal dan pendistribusianya juga diperketat karena melibatkan tim pusat dan daerah," kata ajak Muslim.
"Peserta UN sudah ditetapkan, dan sekarang kita terus melakukan persiapan untuk menghadapi ujian tersebut," katanya.
Ia juga menjelaskan, sesuai dengan surat edaran dari Kementerian Pendidikan Nasional, jadwal UN untuk tingkat SMA/sederjat pada 18-21 April 2011, SMK digelar 18-20 April, SMP dilaksanakan 25-28 April dan SD pada 10-12 Mei 2011. Menurut dia, pada 2011 hasil UN tidak lagi menjadi satu-satunya unsur yang menetapkan kelulusan, dan tak ada UN ulangan seperti pada tahun sebelumnya.
"Kelulusan siswa tahun ini akan ditentukan melalui akumulasi nilai dari semester-semester sebelumnya, termasuk nilai-nilai mata pelajaran yang menyangkut dengan moral dan akhlak atau keagamaan," ujarnya.
Ia mengatakan, secara umum ada empat perbedaan pelaksanaan UN tahun 2011 dibandingkan dengan sebelumnya, yakni kriteria lulusan, ketiadaan ujian ulangan, ketiadaan tim pemantau independen (TPI), serta jadwal ujian. "Pembuatan soal dan pendistribusianya juga diperketat karena melibatkan tim pusat dan daerah," kata ajak Muslim.
0 comments