Harga telur Terus Merangkak Naik
December 10, 2018
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
Ads orthoshop
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
Ads orthoshop
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
Ads orthoshop
Harga komoditi unggas merangkak naik. Terlebih telur, kenaikannya dirasakan di berbagai daerah. Membaiknya situasi ekonomi Indonesia, diikuti pula oleh industri perunggasan. Diprediksikan, tahun 2012 industri perunggasan semakin membaik.
Merunut dari catatan PINSAR pada awal tahun, harga ayam dan telur telah pulih dan membaik. Pada situasi pasar Jabodetabek, Jabar, dan Banten disebutkan bahwa : 1). Suplai ayam besar semakin sedikit, harga ayam 1,4-1,6 kg sudah bisa dengan ayam 1,6-1,8 yang dijual tanpa CN. 2). Harga ayam kecil 0,8-1,2 kg juga naik cukup tinggi. Wabah ayam sakit mulai mereda dan terkendali.Secara perlahan dan pasti harga ayam kecil membaik, kembali ke harga awal yaitu harga ayam kecil akan lebih mahal lagi. 3). Suplai ayam besar masih 1,6 masih sangat sedikit dan harga real saat itu bisa dijual di atas Rp.15.000 tergantung lokasi dan ukuran, di mana makin besar ayam akan semakin mahal. Bisa dipastikan harga ayam besar pasti akan naik lagi, di mana harga bisa bertahan di atas Rp.15.000/kg. 4). Harga di daerah Sumatera membaik, harga Jateng dan Jatim stabil menuju Rp.14.000. PINSAR juga menyebutkan bahwa semua analisa bisa terwujud jika didukung oleh keyakinan semua peternak.
Terbukti, pasar komoditas unggas di bulan kedua tahun ini memberikan perubahan yang signifikan. Harga broiler di Jabotabek menguat seiring banyaknya permintaan. Namun, di wilayah lain harga menurun akibat permintaan pasar yang sepi.
Hasil pemantauan PINSAR, harga broiler hidup di tingkat peternak (ex farm) terjadi di Jabodetabek, Jawa Barat, dan Banten. Broiler yang pada minggu sebelumnya Rp.13.300 – Rp.13.500/kg merangkak naik menjadi Rp.15.500/kg. Kenaikan ini disinyalir karena meningkatnya permintaan untuk berbagai hajatan, sementara stok ayam di peternak terbatas.
Kabar baik juga diperoleh dari harga telur. Harga telur dalam beberapa minggu ini terus meningkat di berbagai daerah. Harga yang semula hanya sekitar Rp.12.000 per kilogram terus merangkak naik hingga menyentuh Rp.16.500 per kilogram. Kenaikan harga telur sudah terjadi cukup lama, harga telur naik perlahan hingga kali ini menembus harga tertinggi.
Pinsar mencatat, di Blitar dan Solo harga telur mencapai Rp.14.400/kg, naik dari minggu lalu Rp.13.600 – Rp.13.900/kg. Kenaikan ini secara langsung berpengaruh terhadap harga telur di Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Pada waktu yang bersamaan, harga telur di Jabodetabek naik menjadi Rp.15.000 – Rp.15.100/kg. Kenaikan ini diperkirakan akan terus berlanjut, apalagi hingga kini dari sisi suplai, komoditas telur belum ada kenaikan yang berarti.
sumber : www.poultryindonesia.com
0 comments